Minggu, 10 Februari 2019

KURSUS KOMPUTER MAJALENGKA-PERKEMBANGAN DAN KEMAJUAN TEKNOLOGI

KURSUS KOMPUTER MAJALENGKA
Perkembangan teknologi kini ini telah tidak sedikit menunjukkan peradaban yang luar biasa. Banyak urusan dari sektor kehidupan yang sudah menggunakan eksistensi dari teknologi tersebut sendiri. Kehadirannya sudah memberikan akibat yang lumayan besar terhadap kehidupan umat insan dalam sekian banyak  aspek dan dimensi. Demikian halnya dengan teknologi komunikasi yang adalahperalatan perlengkapan keras dalam struktur organisasi yang berisi nilai sosial yang memungkinkan pribadi untuk mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi (menurut keterangan dari Rogers,1986). Keadaan yang demikian, dimana suatu teknologi dapat merubah sesuatu yang belum pasti dapat dilaksanakan menjadi suatu kenyataan. Misalnya, bila dahulu orang tidak dapat berkata dengan orang beda yang berada di sebuah tempat yang berjarak jauh, maka sesudah adanya telepon orang dapat berkata tanpa batas dan jarak waktu.
Dari sinilah, semula dengan ditemukannya sekian banyak  perangkat sederhana, mulai dari telepon, yang berbasis analog, maju dan berkembang terus sampai muncul sekian banyak  perangkat elektronik lainnya. Hingga kesudahannya teknologi ini berintegrasi satu dengan lainnya. Teknologi komunikasi yang sudah ada adalahsebuah jawaban dari adanya pertumbuhan zaman. Hal ini terjadi sebab semakin berkembang maju suatu peradaban insan maka teknologi pun bakal terus merasakan perkembangan guna menyelaraskan pola peradapan manusia tersebut sendiri.

1. Pengertian Teknologi Komunikasi dan Teknologi Informasi

Berdasarkan keterangan dari Rogers,1986 teknologi adalahperalatan perlengkapan keras dalam struktur organisasi yang berisi nilai sosial yang memungkinkan pribadi untuk mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi (di kutip dari pelajaran kuliah Perkembangan Teknologi Komunikasi, Jamroji S.Sos: urusan 1). Dapat disebutkan pula bahwa teknologi komunikasi ialah sebuah penemuan baru dalam aspek kehidupan dimana setiap pribadi dapat menggunakan, mengakses, dan menyerahkan segala urusan informasi untuk orang beda secara universal. Sedangkan menurut keterangan dari Ely, 1982 yang dimaksud dengan Teknologi Informasi yakni mencangkup sistem-sistem komunikasi laksana satelit siaran langsung, kabel interaktif dua-arah, penyiaran bertenaga rendah 9low-power broadcasting), computer (termasuk personal-computer dan computer genggam yang baru), dan televisi (termasuk video disk dan video tape cassete), (dikutip dari Teknologi Komunikasi dalam Perspektif Latar Belakang & Perkembangannya, Zulkarimein Nasution. 1989: urusan 5). Antara teknologi komunikasi dengan teknologi informasi tersebut sendiri sebetulnya saling bersangkutan. akan namun tetap terdapat sisi yang memisahkan antara keduanya.

2. Perkembangan Teknologi Komunikasi

Saat ini keperluan akan teknologi, baik tersebut teknologi informasi maupun telekomunikasi paling tinggi dari mulai kelompok menengah kebawah dan kelompok menengah ke atas. Semua pribadi sangat memerlukan teknologi guna mempercepat pertumbuhan atau menambah pembangunan baik pembangunan pribadi maupun kelompok. Perkembangan teknologi yang ketika ini paling cepat ialah teknologi komunikasi, yang menghadirkan pelbagai pilihan format teknologi dan kecanggihannya.

Perkembangan komunikasi tersebut sendiri sebetulnya sejalan dengan kehidupan serta eksistensi dari manusia tersebut sendiri. Ada empat titik penentu yang utama dalam sejarah komunikasi manusia. Berdasarkan keterangan dari Nordenstreng dan Varis (1973) merupakan:

1. Perolehan (aquisition) bahasa yakni pada ketika yang sama dengan lahirnya manusia.
2. pengembangan seni tulisan bersebelahan dengan komunikasi yang menurut pada bicara.3. reproduksi ucapan-ucapan tertulis (written words) dengan memakai alt pencetak, sampai-sampai memungkinkan terwujudnya komunikasi massa yang sebenarnya.
4. timbulnya komunikasi elektronik, mulai dari telegraf, telepon, radio, Televisi, hingga dengan satelit.

(dikutip dari Teknologi Komunikasi dalam Perspektif Latar Belakang & Perkembangannya, Zulkarimein Nasution. 1989: urusan 15). Sedangkan menurut keterangan dari Alvin Toffler ada tiga kemajuan dalam pertumbuhan dari teknologi tersebut sendiri yakni, zaman pertanian, zaman industri dan yang terakhir zaman informasi (dikutip dari Teknologi Komunikasi dalam Perspektif Latar Belakang & Perkembangannya, Zulkarimein Nasution.1989: urusan 2).

Sebelumnya sebatas menengok kembali, bahwa sebetulnya teknologi komunikasi tersebut sendiri telah hadir semenjak Zaman Pra-Sejarah. Dimana pada waktu tersebut orang sudah dapat menggunakan format komunikasi. Akan namun bentuknya, masih paling sederhana. Misalnya bentuk-bentuk sekedar gerakan perangkat tubuh, gambar-gambar sebagai bahasa, bunyi-bunyian dari tulang dan sebagainya. Akan namun meskipun demikian, urusan itu telah dirasakan sebagai sebuah format komunikasi yang cocok pada ketika itu.

Perkembangan selanjutnya telah tidak banyak mengalami peradaban yang selangkah lebih baik lagi, misalnya format komunikasi dalam huruf pictograf yang dipakai oleh bangsa Sumeria, Hierogliph oleh bangsa Mesir Kuno. Pada masa tersebut kedua jenis huruf ini pun sering dipakai ketika raja menyerahkan peraturan semacam tata tertib untuk masyarakatnya yang di pasang di tengah-tengah kota dimana bentuknya laksana bangunan tugu, yang dikenal sebagai UU berbentuk tugu peringatan.

Kemajuan dari teknologi komunikasi dialami lebih baik lagi sesudah ditemukannya kertas oleh Bangsa Cina yang tercipta dari serat daun Papyrus. Perkembangan ini bahkan sampai kini ini masih dipakai dan sangat dialami manfaatnya untuk umat manusia. Misalnya kertas dipakai dalam mencetak koran atau surat kabar, majalah, kitab dan beda sebagainya.

Selanjutnya semakin berkembangnya pengetahuan manusia, maka teknologi komunikasi semakin menjadi lebih baik. Berawal dengan ditemukannya mesin uap oleh James Watt yang adalahterbukanya masa Revolusi Industri, menimbulkan sekian banyak  dampak yang merangsang munculnya teknologi-teknologi lain. Satu tahapan yang adalahsungguh luar biasa, dimana penemuan satu hal mengakibatkan munculnya sekian banyak  hal lain. Penemuan telepon yang ditemukan pada tahun 1876, adalahperkembangan teknologi komunikasi dengan memakai penerapan konsep analog. Hal tersebut dilangsungkan sampai selama tahun 1960-an. Dan setelah tersebut baru mengarah pada konsep digital. Kemudian pertumbuhan selanjutnya yaitu ditemukannya faximile yang adalahpemanfaatan komunikasi dengan memeberikan data yang dapat dilewatkan melewati media telepon. Demikian halnya dengan pertumbuhan komputer. Komputer kesatu yang diperkenalkan ialah ENIAC II. Digunakan pada tahun 1946, sesudah perang dunia kedua. Komputer ini adalahsebuah susunan elektronika lampu tabung yang memiliki berat sebesar 20 ton.(dikutip dari http://artikel.total.or.id/artikel.php?id=1186&judul=Perkembangan%20Teknologi%20Digital, jack Febrian). Dengan adanya komputer inilah mula dari teknologi komunikasi dalam konteks digital lantas berkembang dengan pesat. Era digital tersebut sendiri terjadi sesudah satelit ditemukan dan di aktifkan.berbagai macam penemuan yang sudah ada sedikit tidak sedikit mengganti corak kehidupan dari masyarakat tersebut sendiri.

Perkembangan Teknologi Komunikasi

Indonesia pernah memakai istilah telematika (telematics) untuk makna yang tidak cukup lebih sama dengan TIK yang anda kenal ketika ini. Encarta Dictionary mendeskripsikan telematics sebagai telecommunication + informatics (telekomunikasi + informatika) meskipun sebelumnya kata tersebut bermakna science of data transmission. Pengolahan informasi dan pendistribusiannya melewati jaringan telekomunikasi membuka tidak sedikit peluang guna dimanfaatkan di sekian banyak  bidang kehidupan manusia, tergolong salah satunya bidang pendidikan. Ide untuk memakai mesin-belajar, menciptakan simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang susah dideskripsikan sangat unik minat praktisi pembelajaran. Tambahan lagi, bisa jadi untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala masa-masa dan tempat pun dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan dengan tersebut mulailah bermunculan sekian banyak  jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan sebagainya. Awalan e bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di Indonesia sudah mempunyai sejarah yang lumayan panjang. Inisiatif mengadakan siaran radio edukasi dan televisi edukasi adalahupaya mengerjakan penyebaran informasi ke satuan-satuan edukasi yang tersebar di semua nusantara. Hal ini ialah wujud dari kesadaran guna mengoptimalkan pendayagunaan teknologi dalam menolong proses pembelajaran masyarakat. Kelemahan utama siaran radio maupun televisi pendidikan ialah tidak adanya feedback yang seketika. Siaran mempunyai sifat searah yakni dari responden atau fasilitator untuk pembelajar. Introduksi komputer dengan kemampuannya mengubah dan menyajikan tayangan multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan gambar bergerak) menyerahkan peluang baru guna mengatasi kekurangan yang tidak dipunyai siaran radio dan televisi. Bila televisi melulu mampu menyerahkan informasi sehaluan (terlebih andai materi tayangannya ialah materi hasil rekaman), pembelajaran berbasis teknologi internet menyerahkan peluang berinteraksi baik secara sinkron (real time) maupun asinkron (delayed). Pembelajaran berbasis Internet memungkinkan terjadinya pembelajaran secara sinkron dengan kelebihan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator tidak mesti sedang di satu lokasi yang sama. Pemanfaatan teknologi video conference yang dijalankan dengan memakai teknologi Internet memungkinkan pembelajar sedang di mana saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer. Selain software unggulan laksana itu, sejumlah peluang beda yang lebih simpel dan lebih murah pun dapat dikembangkan sejalan dengan peradaban TIK ketika ini.

Sebenarnya Teknologi telah ada semenjak jaman dahulu, yakni jaman romawi kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara menyeluruh dan terus berevolusi sampai sekarang. Hingga membuat obyek-obyek, kiat yang bisa membantu insan dalam pengerjaan sesuatu lebih tepat guna dan cepat. Salah satunya ialah seperti yang terdapat di Indonesia, yaitu gejala mobil esemka yang diciptakan sejumlah sekolah di Solo. Telah menciptakan inovasi mobil Nasional guna Indonesia. Selain tersebut juga, terdapat di Sidoarjo yang memproduksi kapal laut untuk keperluan melaut.Dalam format yang sangat sederhana, Perkembangan teknologi didapatkan dari pengembangan cara-cara lama atau penemuan cara baru dalam menuntaskan tugas-tugas tradisional sepertibercocok tanam, menciptakan baju, atau membina rumah.
Ada tiga klasifikasi dasar dari Perkembangan teknologi yakni :
Perkembangan teknologi yang mempunyai sifat netral (bahasa Inggris: neutral technological progress). Terjadi bila tingkat pengeluaran (output) lebih tinggi dijangkau dengan kuantitas dan kombinasi faktor-faktor pemasukan (input) yang sama.
Perkembangan teknologi yang irit tenaga kerja (bahasa Inggris: labor-saving technological progress). Perkembangan teknologi yang terjadi semenjak akhir abad kesembilan belas tidak sedikit ditandai oleh bertambahnya secara cepat teknologi yang irit tenaga kerja dalam memproduksi sesuatu mulai dari kacang-kacangan hingga sepeda sampai jembatan.
Perkembangan teknologi yang irit modal (bahasa Inggris: capital-saving technological progress). Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama diakibatkan karena nyaris semua penelitian teknologi dan ilmu pengetahuan di dunia dilaksanakan di negara-negara maju, yang lebih ditujukan guna menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.
Pengalaman di sekian banyak  negara berkembang menunjukan bahwa adanya campur tangan langsung secara berlebihan, khususnya berupa ketentuan pemerintah yang terlalu ketat, dalam pasar teknologi asing malah menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang.

Perkembangan teknologi memang sangat urgen untuk kehidupan insan jaman sekarang. Karena teknologi ialah salah satu penunjang Perkembangan manusia. Di tidak sedikit belahan masyarakat, teknologi telah menolong memperbaiki ekonomi, pangan, komputer, dan masih tidak sedikit lagi.

Perkembangan Teknologi

Di beda pihak suatu kearifan ‘pintu yang lama sekali terbuka’ terhadap arus teknologi asing, khususnya dalam format penanaman modal asing (PMA), malah menghambat kemandirian yang lebih banyak dalam proses pengembangan keterampilan teknologi negara berkembang sebab ketergantungan yang terlalu besar pada pihak investor asing, sebab merekalah yang mengerjakan segala upaya teknologi yang susah dan rumit.

Ini menjadi bukti bahwa memang teknologi telah menjadi keperluan dan merata di masing-masing sektor kehidupan manusia. Terlebih sesudah adanya penemuan komputer dan laptop, yang sekarang nyaris semua pekerjaan insan mempunyai hubungan dengan komputer ataupun laptop. Sehingga pantas andai komputer ialah penemuan yang sangat mutakhir dan yang paling dominan pada kehidupan manusia.

Kursus Komputer di Majalengka
Citra Telematika - Kursus Komputer di Majalengka

Jl. Raya Timur No. 65, Ciborelang, Jatiwangi
Kab. Majalengka


(0233) 8281236 | 085216667297

Tidak ada komentar:

Posting Komentar